Gedangan- Seperti tahun-tahun sebelumnya, seluruh santri Pondok Pesantren Gedangan merayakan Idul Adha 1446 H di pondok tanpa ada yang pulang. Mereka melaksanakan sholat Idul Adha di Masjid Raudhatul Jannah bersama masyarakat sekitar. Jum'at, (06 Juni 2025)
Selepas shalat Idul Adha, para santri saling bermaaf-maafan dengan teman dan guru, kemudian dilanjutkan dengan ziarah bersama di makam Alm. KH. Zainal Abidin Khoir.
Aril Musoffa, salah satu santri asal Bekasi, mengaku bahagia merayakan Idul Adha di pondok bersama teman-temannya.
"Saya sangat bahagia bisa merayakan Idul Adha di pondok bersama teman-teman. Meskipun tidak pulang, kami tetap merasa bahagia dan bersemangat dalam menjalankan ibadah," ujarnya.
Selepas shalat Ied, banyak wali santri yang berbondong-bondong ke pondok, membawa makanan dan makanan khas lebaran untuk dinikmati bersama putra-putri mereka.
Mariyatul Kiptia, wali santri dari sreseh Sampang, mengungkapkan rasa bahagianya meskipun anaknya tidak merayakan Idul Adha di rumah.
"Sudah tahun ketiga saya selalu mengunjungi anak saya di pondok ketika idul adha. Meski tidak di rumah, saya merasa tidak berkurang rasa kebahagiaan momen lebaran ini," tuturnya.
Perayaan Idul Adha di Pondok Pesantren Gedangan berlangsung dengan khidmat dan penuh kebersamaan. Sebelumnya, para santri juga menjalankan puasa sunnah Tarwiyah dan Arafah untuk menambah kesempurnaan ibadah mereka.
Semoga semangat berkurban dan kepedulian sosial dapat membawa berkah dan hikmah bagi seluruh warga pondok. (Alv)